Pada 8 Oktober 2024, Sony menghadapi kritik tajam setelah merilis game first-person shooter (FPS) terbaru mereka, “Concord”. Meskipun diharapkan dapat bersaing dengan judul-judul terkenal lainnya, game ini justru menuai banyak keluhan dari penggemar. Dari masalah teknis hingga gameplay yang monoton, “Concord” dianggap tidak memenuhi ekspektasi penggemar yang sudah lama menunggu.
Reaksi dari komunitas gamer sangat mencolok, dengan banyak pemain menyatakan kekecewaan mereka di media sosial. Forum-forum game dipenuhi dengan komentar negatif, menyoroti berbagai bug yang mengganggu pengalaman bermain, serta kurangnya inovasi dalam desain level. Banyak yang merasa bahwa game ini hanya merupakan salinan dari judul-judul FPS yang sudah ada, tanpa memberikan sesuatu yang baru atau menarik.
Kegagalan “Concord” juga berdampak pada reputasi Sony sebagai salah satu pemimpin industri game. Sebelumnya, perusahaan ini dikenal dengan judul-judul ikonik seperti “The Last of Us” dan “God of War”. Kini, banyak pengamat industri bertanya-tanya apakah Sony masih memiliki kemampuan untuk menghasilkan game berkualitas tinggi di genre FPS. Meskipun perusahaan berjanji untuk memperbaiki masalah dengan patch dan pembaruan, skeptisisme di kalangan penggemar semakin meningkat.
Dengan menghadapi backlash yang signifikan, Sony kini harus segera mengambil langkah konkret untuk memperbaiki situasi ini. Para pengembang diharapkan dapat mendengarkan masukan dari komunitas dan memperbaiki “Concord” agar lebih sesuai dengan harapan pemain. Jika tidak, perusahaan mungkin menghadapi tantangan lebih besar dalam mempertahankan loyalitas penggemar dan posisi mereka di pasar game yang semakin kompetitif.
